Kadang bingung sama orang yang khusu banget berdoa
bahkan melakukan amalan yang mempermudah rezeki. Kemudian setelah beberapa hari
dan minggu uangnya kagak nambah kemudian dia perotes kepada Allah dan
mengatakan bahwa doanya tidak di kabul oleh Allah. Apa benar? Apa salah?
Pertama kalau hal ini di tanya ke ust pasti
jawaban pertama adalah “rezeki itu bukan hanya uang” emang bener banget tapi
kan kita butuh uang. Jawabanya gak salah. Yang salah lihat yang ngedoanya. Dia
kerja apa engga? Kalau enggak Cuma di mesjid doang terus gak Ada Usaha buat
cari kerja maka inilah akar masalahnya. Jangan serta menyalahkan Allah dong!
Doa sudah di kabulkan ! bentuknya apa?
Sudah menjadi Kebiasaan Allah bagi kita mahluk
yang biasa ini mengabulkan doa apalagi rezeki tidak langsung gedubreg di ditu
seperti turun dari langit gitu. Namun ada hukum kausal litas ada sebab akibat,
ada asap ada api,, semuanya berjalan dengan hukum yang Allah ciptakan. Yang
menarik dan penting di perhatikan karena ini akan bermanfaat buat masa depan
kita adalah.
Hukum kausal litas itu adalah aplikasi dari nama
indah Allah yaitu Ar-ahman, sebagaimana kita tahu ar-rahman adalah yang maha
penyayang. Mungkin pengertian sederhanya karena Allah maha penyayang siapapun
bisa hidup di bumi ini mau dia mengakui tuha atau tidak mau beribadah atau mau
bermaksiat Allah kasih mereka hidup di dunia. Yang berusaha mendapatkan akibat
yang malas juga mendapatkan akibat.
Menarik saya perdalam bahwa seorang muslim sekali
lagi seorang muslim hidup dalam dua kuardan pertama dalam rahmanya Allah
sebagimana orang yang tidak beriman pada Allah dan yang kedua adalah rahimnya
Allah.
Arahman sendiri adalah daerah dimana hanya ada
kausalitas hukum sebabakibat sangat berperan di sini siapapun orangnya
berkompetisi bedas di sini siapa yang tahu ilmunya dia menang siapa yang punya
keahlian dia jadi juara! Tidak perduli dia percaya sama Allah atau engga dia
lakukan itu untuk kebaikan atau kedurhakaan.
Sementara ar-rahim adalah ruang hanya orang
muslim, hanya orang mendapatkan hidayah saja. Inilah yang akan di rasakan di
akherat bisa jadi di dunia inilah kekuatan yang membedakan kekuatan umat islam
dengan umat lain karena di sinilah pertolongan Allah.
Dari kedua kuardan itu tidak bisa di campurkan
untuk mendapatkan hasil tujuan yang sama. semisal anda ingin masuk surga
mandapatkan ridha Allah tapi anda sibuk kerja cari duit gak ibadah apalagi
meninggalakan yang wajib ya semuanya hanya jadi angan-angan saja. Begitupun
sebaliknya ketika solat duha sudah di laksanakan dan amalan pemurah rezeki di
lakukan namun uang di kantong masih kurang bukan salah doanya tapi yang salah
iktiarkita mencari duitnya kurang. Kurang ilmu, kurang alhi dan tidak mau
belajar,
Jadilah jelas bahawa seandainya kita berdoa terutama
sasalah duit kita berada di kuardan yang mana,. Jangan samapai kita menyalahkan
Allah, dan jangan sampai iri orang yang kafir kok bisa kaya karena mereka
mungkin mengikuti kausalitas,
Posting Komentar